Astra Gelar Seminar Safety Riding untuk Milenial NTB
Mataram – Pada Sabtu (25/9) Astra Motor NTB menggelar seminar untuk generasi milenial dengan tema yang bertajuk Seminar Safety Riding “Milenial NTB Wajib Cari_Aman” yang dilakukan secara virtual melalui Zoom meeting. Acara ini dilangsungkan sejak pukul 08.45 hingga pukul 12.00 wita. Dalam pelaksanaan seminar ini mengundang kerjasama dari berbagai pihak diantaranya kolaborasi bersama PT. Astra Honda Motor (AHM) Jakarta, Dinas Perhubungan dan Polres Lombok Barat. Adapun tujuan dari seminar ini yaitu untuk memberikan edukasi kepada generasi milenial khususnya yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Barat yang merupakan generasi penerus dan pengubah bangsa.
Ini adalah event seminar virtual pertama yang dilakukan oleh Astra Motor NTB selalu Main Dealer sepeda motor Honda di NTB sekaligus pelopor keselamatan berkendara yang digaungkan melalui safety riding. Pada event kali ini menargetkan mahasiswa/i yang dimana mereka merupakan agen perubahan dan agen milenial NTB.
“Terdapat 3 orang pemateri yang berkesempatan memberikan pemaparan terkait dengan tema seminar kita hari ini yaitu dari Ba Sat Lantas Polres Lobar, Dinas Perhubungan Kota Mataram dan PT. AHM Jakarta,” kata Satria Wiman Jaya, instruktur Safety Riding Astra Motor NTB.
Dinas Perhubungan diwakili oleh Bapak Lambang Akbar Pramadya dan Bapak Imam Bintang Ikram, dari SatLantas Polres Lobar diwakili oleh Ibu Lale Fera Noviana, sedangkan pemateri dari AHM dibawakan oleh Hendrik Ferianto.
Untuk kegiatan ini dimulai dari jam 08.45 melalui virtual zoom, untuk kegiatan dimulai dengan materi yang diberikan oleh Satlantas Polres Lobar dengan materi Safety Riding ditengah Pandemic covid-19. Lale Fera menuturkan hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum berkendara yang terdiri dari kesiapan fisik dan mental, kemudian kondisi sepeda motor yang layak sesuai dengan peraturan pasal 48 UU no 22 tahun 2009. Dan tak lupa juga perlengkapan kendaraan seperti masker, helm, sepatu, sarung tangan, jaket dan lain sebagainya. Serta kelengkapan surat-surat kendaraan meliputi SIM dan STNK.
“Safety riding adalah suatu usaha yang dilakukan dalam meminimalisir tingkat bahaya dan memaksimalkan keamanan dalam berkendara, demi menciptakan suatu kondisi yang mana kita berada di titik tidak membahayakan pengendara lain dan menyadari kemungkinan bahaya yang dapat terjadi di sekitar kita serta pemahaman akan pencegahan dan menanggulanginya,” jelas Lale Fera Noviana.
Materi kedua dilanjutkan oleh Dinas Perhubungan yang dibawakan langsung oleh Bapak Lambang Akbar dan Imam Bintang dengan tema materi tentang Milenial dan Keselamatan Dalam berlalu Lintas. Dan materi terakhir diberikan oleh AHM yang berbagi tentang tips aman berkendara.
Pada saat sesi QNA peserta yang didominasi oleh mahasiswa yang join dalam organisasi / himpunan mahasiswa di Universitas Mataram, mereka sangat aktif untuk bertanya dengan kritis dan tidak luput juga untuk sharing mengenai pengalaman pribadi mereka ketika dijalan bertemu dengan polisi. Dan pada sesi terakhir sebelum menutup perjumpaan, tim Astra Motor memberikan reward kepada peserta yang berperan aktif yang beruntung dengan pemberian voucher yang di undi dengan spin secara random.
“Harapannya kolaborasi yang positif ini kedepannya dapat dilakukan terus secara konsisten guna meminimalisir resiko lakalantas serta menambah wawasan berkendara yang baik dan selalu #Cari_Aman dimanapun dan kapanpun,” tutup Satria.
LEAVE A REPLY